Purwoharjo, 26-27 September 2019
"PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobakter)"
======================================
Pemerintah Desa Purwoharjo Latih Kelompok Tani (GAPOKTAN ) dalam Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair dengan sasaran Kelompok Tani di 14 Pedukuhan di Desa Purwoharjo. Peserta juga diajari secara teori dan praktek dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair Anggaran Dana Desa Tahun Anggaran 2019 bagi peserta pelatihan pun mendapat hibah sejumlah barang dan alat yang telah menerima hibah barang dan alat berupa Mesin Pompa SWAN F-16 KAPASITAS 16 LITER GOLDEN AGIN ( 1 Buah ) dengan harga Rp. 1.050.000 yang dapat aplikasikan di lahan pertanian sebagai faktor pendukung pelaksanaan kegiatan.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair dihadirkan Dengan Tiga ( 3 ) Nara sumber yaitu Bapak Sujiharto, Bapak Joharyanto dan Bapak Rejo Andoyo menyampaikan materi "PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobakter)"
Lalu apa yang dimaksud dengan PGPR ???
Pupuk organik adalah pupuk yang dibuat dari bahan-bahan organik atau alami. PGPR merupakan campuran sekumpulan bakteri baik pseudormonas, good bactria colony, dan bacilus polymica Semua bakteri tersebut diatas bias kita dapatkan dari akar ilalang , teki , bambu (masih hidup ataupun yang sudah mati atau rapuh). Memiliki manfaat dapat meningkatkan ketahanan tanaman, meningkatkan pertumbuhan tanaman dan dapat digunakan untuk berbagai tanaman baik tanaman pangan / holtikultura & kehutanan, disamping itu memiliki prinsip sebagai bayo fertilaiser ( bukan sbg pupuk hayati, bakteri memudahkan tanaman menyerap , menyediakan pupuk hayati), Sebagai Bayo setimulan (beberapa bakteri bisa menghasilkan hormon) dan Sebagai Bayo protektan ( pestisida hayati. Mekanisme Kerja PGPR diantaranya menginduksi ketahanan tananman, menghasilkan zat pengatur tumbuh, meningkatkan ketersediaan unsur hara bagi tanaman, dan menekan mikroba yang merugikan bagi tanaman. Untuk itu dalam kesempatan pelatihan ini, peserta juga diajari secara teori dan praktek tentang Pembuatan Pupuk Organik Cair agar lebih mendapatkan hasil yang lebih baik, Menurut Bapak Rejo Andoyo.
Kepala Desa Purwoharjo Bapak R A Ari Wibowo, A.Md , mengapresiasi semangat peserta Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair, pelatihan ini akan memberikan dampak baik guna untuk meningkatkan produktifitas pertanian. disamping itu, Masyarakat pun harus mulai sadar dengan pentingnya menggunakan pupuk organik cair, selain mudah pembuatannya, bahan yang digunakan juga tersedia melimpah disekitar kita, ini juga merupakan salah satu strategi agar para petani tidak lagi terpaku pada pupuk kimia dan terpaku pada ketersediaan pupuk di pasaran dan bisa membuat sendiri, tegasnya.
Dalam kegiatan Kelompok Tani ( GAPOKTAN) di Desa Purwoharjo dalam bidang pertanian di antaranya dengan pemanfaatan bahan-bahan alam (sumberdaya hayati) untuk kebutuhan pupuk dan pestisida (pengendali hama) yang terkenal dengan sistem pertanian organik cair yang ramah lingkungan. Jelas bahwa sebenarnya banyak terdapat bahan-bahan hayati (sumberdaya hayati) di lingkungan sekitar petani yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan pupuk organik cair. Pupuk yang digunakan dalam pertanian ini adalah pupuk organik cair yang tidak berdampak negatif bagi lingkungan.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair ini menghimbau dalam pendatanangan dan serah terima barang dan alat hibah alat berupa berupa Mesin Pompa SWAN F-16 KAPASITAS 16 LITER GOLDEN AGIN sanggup memelihara dan mempergunakan alat dan barang yang telah diterima agar dijaga dan dipergunakan dan dimanfaatkan dengan baik tidak boleh diperjualbelikan. ujar Selaku Penanggung Jawab Kegiatan Bapak Y Setyo Hertanto, A.Md Dalam pertanian merupakan upaya membantu petani yang sering menghadapi permasalahan khususnya dalam pupuk untuk pertanian dan membantu pelatihan / pembinaan terhadap petani-petani untuk menjaga kualitas dan stabilitas lahan pertanian di Desa Purwoharjo dengan menggunakan hasil pembuatan pupuk organik yang kreatif dan inovasi supaya hasil tanam pun meningkat dan menyehatkan.
Senada dengan Bapak R. Budi Santoso Selaku Ketua Tim Pelaksana Kegiatan juga menyampaikan tujuan di adakanya Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair yaitu untuk Pemberdayaan masyarakat di Desa Purwoharjo agar memiliki sebuah kemauan untuk lebih kreatif, inovasi dan maju khususnya di bidang pertanian,"
Sekarang ini banyak dijual di pasaran berbagai macam pupuk organik cair dengan harga yang bervariasi, dari yang murah sampai dengan yang mahal untuk ukuran petani. Pupuk organik cair tersebut dibuat dari bahan-bahan alami, seperti kotoran binatang, urin binatang, atau daun-daunan yang sebenarnya banyak terdapat di lingkungan petani itu sendiri. Oleh karena itu, sebenarnya petani dapat membuat sendiri pupuk organik cair dari bahan-bahan alami (sumberdaya hayati) dari lingkungan sekitarnya, sehingga dapat menghemat biaya produksi, dan akhirnya dapat meningkatkan pendapatan petani khusunya di Desa Purwoharjo kedepanya setelah mengikuti pelatihan tersebut.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair ini juga merupakan program Pemerintah Desa Purwoharjo dalam Pemberdayaan masyarakat pada Kelompok pertanian untuk kesejahteraan masyarakat tentunya dan tepat sasaran pada Penggunaan Dana Desa di Desa Purwoharjo pada Tahun Anggaran 2019, hal ini telah dilaksanakan di Desa Purwoharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo . “Tim Pelaksana Kegiatan Pemerintah Desa Purwoharjo untuk membantu mengenalkan dan memberi pelatihan kepada kelompok-kelompok pertanian Desa Purwoharjo melalui anggaran Dana Desa tahun 2019 juga dalam upaya peningkatan produktivitas dan kualitas pertanian serta kemakmuran para petani di Desa Purwoharjo,” jelasnya Bapak Riswanto, A.Md Selaku Bendaharawan Desa.
Dalam rangka upaya penyempurnaan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair harapanya dari Tim pelaksana kegiatan beserta Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) turut berperan dan Pemerintah Desa Purwoharjo hal ini dalam Pembuatan Pupuk tersebut dapat diterapkan dan diaplikasikan di masing-masing Kelompok Tani (GAPOKTAN) dan kedepan berkelanjutan agar dapat menghasilkan hasil yang maksimal dan pelatihan dapat lebih Antusiasme untuk mendapatkan pengetahuan tentang pembuatan pupuk organik cair yang murah dan ramah lingkungan sebagai alternatif pengganti pupuk kimia yang harganya semakin mahal, Outputnya bidang Pertanian di Desa Purwoharjo dapat lebih maju dan berkembang secara kreatif dan inovatif;